Kelebihan Domain ID – Banyak yang berfikir bahwa domain ID tidak memiliki kelebihan dari domain lainnya. Artinya, domain ID memiliki banyak kekurangan serta tidak berdaya saing secara komersil dibandingkan ekstensi domain lainnya. Ternyata informasi tersebut hanyalah sebuah hoax yang sangat merugikan orang lain.
Kenyataanya, kelebihan domain ID membuat banyak orang akhirnya menggunakan domain tersebut. Kredibilitas sebuah website ataupun brand bisa semakin baik dengan menggunakan domain berekstensi ID. Karena faktor itu maka jangan heran jika banyak situs web luar negeri yang juga menggunakan domain ID.
Tak kenal maka tak sayang, begitulah pepatah yang sering dikatakan orang. Begitu juga dengan domain ID, ketahui dulu apa saja kelebihan yang dimiliki domain ID agar bisa menjadi salah satu ekstensi domain pilihan anda.
Daftar Isi Artikel
Apa Itu Domain ID ?
Domain ID adalah salah satu Country Code Top Level Domain (ccTLD) yang dikhususkan bagi website dari Indonesia. Ekstensi domain ID dibuat agar lebih mudah mengenali website yang berasal dari Indonesia. Domain ID dibuat pada tahun 1990. Tetapi karena popularitasnya yang lambat, barulah tahun 1993 domain ID banyak digunakan orang.
Country Code Top Level Domain (ccTLD) sudah digunakan sejak tahun 1985 dan pertama kali memperkenalkan domain .US (Amerika), .UK (Inggris) dan .IL (Israel).
Pada tahun 2014, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia mengukuhkan Pengelola Nama Domain Indonesia (PANDI) untuk mengurus segala hal yang berkaitan dengan domain ID melalui Surat Keputusan nomor 806 tahun 2014.
Menurut PANDI, peminat domain berekstensi ID sudah semakin meningkat. Hal itu dibuktikan dengan semakin banyaknya website yang menggunakan domain ID. Tercatat sudah 318.090 website yang menggunakan domain tersebut, dan 4,39 persenya berasal dari luar negeri.
Jenis-Jenis Ekstensi Domain ID
Karena domain ID adalah top level domain, maka domain ID juga memiliki ekstensi domain tingkat kedua.
Sampai saat ini ada 11 ekstensi domain ID tingkat kedua, yaitu:
- Domain .AC.ID
- Domain .SCH.ID
- Domain .GO.ID
- Domain .DESA.ID
- Domain .OR.ID
- Domain .CO.ID
- Domain .BIZ.ID
- Domain .NET.ID
- Domain .MY.ID
- Domain .WEB.ID
- Domain .PONPES.ID
Untuk lebih jelasnya, saya akan jelaskan satu persatu.
1. Domain .AC.ID
Ekstensi domain .AC.ID diperuntukkan bagi perguruan tinggi di Indonesia. Tetapi ada satu syarat yang harus dipenuhi perguruan tinggi sebelum menggunakan domain tersebut. Setiap perguruan tinggi yang hendak membuat website menggunakan .AC.ID harus terdaftar pada kementerian yang memiliki hak untuk memberikan izin pendidikan dalam negeri. Misalnya, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, dll.
Untuk menggunakan domain tersebut, anda biasanya akan diminta data-data berupa:
- Scan KTP Penanggung Jawab
- Scan SK Depdiknas Pendirian Lembaga
- Scan Akta Notaris Pendirian / SK Rektor (Pimpinan Lembaga)
- Scan Surat Kuasa Pimpinan Lembaga kepada penanggung jawab untuk pendaftaran nama domain.
2. Domain .SCH.ID
Domain ID dengan ekstensi “sch” diperuntukkan bagi lembaga pendidikan formal dari TK sampai SMA. Tetapi bagi lembaga pendidikan non formal bisa saja menggunakan ekstensi tersebut dengan syarat sudah disahkan oleh Kepala Daerah atau minimal Kepala SKPD masing-masing daerah.
Untuk menggunakan domain .sch.id, anda biasanya akan diminta data-data berupa:
- Scan KTP Penanggung Jawab
- Scan Surat Permohonan Kepala Sekolah
- Scan Surat Kuasa Kepala Sekolah kepada penanggung jawab untuk pendaftaran nama domain.
3. Domain .GO.ID
Jika anda sering membuka website instansi pemerintah, maka anda akan familiar dengan domain berekstensi .go.id. Karena memang dikhususkan bagi instansi pemerintah, maka domain ini tidak boleh digunakan bagi masyarakat biasa atau user reguler. Bagi instansi yang ingin menggunakan domain ini harus mendaftar langsung ke Kominfo.
4. Domain .DESA.ID
Dari nama ekstensinya sudah dibisa ditebak, ekstensi .DESA.ID diperuntukkan bagi desa-desa yang ingin membuat website resmi pemerintahan desa. Karena desa adalah wilayah administratif yang dipimpin oleh Kepala Desa, maka untuk menggunakan ekstensi ini harus mendaftar langsung di Kominfo.
5. Domain .OR.ID
Bagi organisasi, komunitas atau yayasan yang ingin membuat website resmi bisa menggunakan domain berekstensi .OR.ID. Untuk menggunakan domain ini harus memenuhi beberapa syarat seperti KTP yang mewakili organisasi tersebut dan surat kerja atu AD-ART komunitas tersebut.
6. Domain .CO.ID
Ekstensi ini sangat populer pada website yang memiliki bisang usaha. Biasanya, domain ini banyak digunakan bagi badan usaha yang memiliki legalitas dan beroperasi di Indonesia.
Untuk menggunakan domain ini, anda harus memiiliki data-data penting seperti SIUP, KTP, Kepemilikan Merek, dll. Data-data penting tersebut harus anda kirimkan pada penyedia layanan domain tempat anda membeli domain tersebut.
7. Domain .BIZ.ID
Domain ini ditujukan pada pelaku usaha yang lebih spesifik lagi. Jika domain .co.id dibuat untuk perusahaan besar, maka domain .Biz.id ditujukan pada pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau yang lebih dikenal dengan UMKM.
8. Domain .NET.ID
Domain .net.id bebas digunakan oleh siapa saja yang bergerak pada bidang internet dan telekomunikasi. Tetapi untuk menggunakan domain ini biasanya anda harus menyiapkan data-data penting seperti KTP dan izin usaha.
9. Domain .MY.ID
Seringkali kita temui blog pribadi yang menggunakan ekstensi domain .my.id. Memang, ekstensi ini diperuntukkan bagi mereka yang ingin membuat blog pribadi atau keperluan personal lainnya.
10. Domain .WEB.ID
Domain ini diperuntukkan bagi mereka yang ingin membuat website personal maupun institusi. Untuk menggunakannya sangat mudah, hanya perlu salinan KTP penanggung jawab saja.
11. Domain .PONPES.ID
Dari nama domainnya sudah bisa ditebak kalau domain ini diperuntukkan bagi pondok pesantren di Indonesia yang ingin membuat website. Selain harganya yang murah, cara menggunakannya juga sangat mudah. Anda hanya perlu menyiapkan Scan KTP Penanggung Jawab dan Surat pengantar dari kepala sekolah pondok atau institusi.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Blogspot Untuk Membuat Blog
Kelebihan Menggunakan Domain ID Dibanding Domain Lainnya
Menggunakan domain ID adalah ciri khas website Indonesia. Tetapi selain itu ada beberapa kelebihan ketika menggunakan domain ID, diantaranya:
1. Website yang Menggunakan Domain ID Lebih Terpercaya
Kelebihan domain ID adalah pemiliknya yang sangat jelas. Salah satu syarat menggunakan domain berekstensi ID adalah menyerahkan salinan KTP Asli. Tentu dengan syarat tersebut membuat pemiliknya selalu berhati-hati dalam membuat konten agar tidak berupa konten hoax.
Karena pemiliknya jelas, maka nama domain ID secara umum lebih terpercaya dibandingkan nama-nama domain generik seperti .com, .net, .org, atau sejenisnya.
Whois pengguna nama domain ID pun dapat dilihat secara transparan oleh publik sehingga memperkecil peluang nama domain ID digunakan untuk penipuan atau tindakan yang melanggar hukum.
Apabila masih ada nama domain ID yang digunakan untuk pelanggaran hukum, PANDI dapat melakukan tindakan suspend domain hingga menghapus nama domain jika sudah dinyatakan bersalah oleh pengadilan.
Dengan cara ini, domain ID menjadi lebih terpercaya dan aman digunakan untuk web e-commerce atau web-web lainnya yang membutuhkan tingkat kepercayaan tinggi seperti situs berita.
2. Domain ID Lebih SEO Friendly
Berbicara soal SEO, banyak faktor yang menjadi penunjangnya. Salah satu faktor penting yang sangat mempengaruhi SEO sebuah website adalah Domain. Google lebih sering menampilkan hasil pencarian berdasarkan ekstensi domain dari suatu negara.
Misalnya, jika situs anda memiliki domain ID, maka google lebih sering menampilkannya pada pengunjung Indonesia dari pada yang lain.
Mengutip data yang diberikan oleh MOZ, situs web yang menggunakan ccTLD akan memiliki peringkat yang tinggi di wilayahnya. Hal itu karena situs web yang menggunakan domain ccTLD memiliki bahasa dan konten yang sesuai dengan area tersebut.
Nah menggunakan domain ID adalah peluang besar jika ingin menargetkan pengunjung dari Indonesia.
3. Banyak Pilihan Nama Domain
Kenyataan yang sering dialami ketika ingin membeli domian adalah keterbatasan dalam memilih nama domain. Dengan menggunakan ekstensi ID, anda masih leluasa memilih nama domain yang cocok untuk website anda. Hal ini karena pengguna domain ID masih sangat sedikit jika dibandingkan dengan domain berekstensi .com atau .net.
Dengan leluasanya anda memilih nama domain tentu ini menjadi peluang dalam menggunakan kata kunci sesuai dengan niche website anda.
4. Akses Domain ID yang Lebih Cepat
Karena domain ID adalah domain di Indonesia, maka Domain Name Server (DNS) juga berasal dari Indonesia. Otomatis domain ini akan lebih cepat diakses jika pengunjung berasal dari Indonesia atau dari negara tetangga sekalipun. Ditambah lagi jika anda menggunakan server hosting yang berlokasi di Indonesia, maka semakin lengkaplah unsur-unsur dalam meningkatkan kecepatan loading blog.
Tentunya ini sangat mendongkrak kualitas SEO situs web karena adanya peningkatan pengalaman pengguna dalam membuka situs web anda.
5. Keamanan Pemilik Domain yang Terjamin
Setiap domain ID akan didaftarkan oleh PANDI yang menjadi pengelola domain tersebut. Tentunya dengan menggunakan dokumen legalitas pengguna saat mendaftar akan menjamin kepemilikan domain tersebut dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kekurangan Domain ID
Selain kelebihan diatas, satu hal yang tak bisa dipungkiri bahwa domain ID juga memiliki beberapa kekurangan. Tetapi kekurangan tersebut tidaklah mempengaruhi kredibilitas dalam menggunakan domain ID. Beberapa kekurangan dalam menggunakan domain ID adalah sebagai berikut:
1. Harga Domain ID yang Masih Relatif Mahal
Dalam memilih ekstensi domain, urusan harga selalu menjadi pertimbangan utama. Jika dibandingkan dengan domain populer seperti .com dan .net, maka harga domain ID bisa sampai 2x lipat dari harga domain .com atau .net.
Tentu saja hal ini bisa menjadi salah satu halangan ketika anda hanya memiliki biaya yang pas-pasan untuk membeli sebuah domain.
Untuk mengatasi masalah tersebut, cobalah membeli domain ID melalui registrar resmi yang berafiliasi denga PANDI untuk mendapatkan harga yang agak murah.
2. Domain ID Membutuhkan Persyaratan
Salah satu syarat untuk menggunakan domain ekstensi ID adalah menyerahkan salinan KTP asli ke penyedia domain. Meskipun ini adalah salah satu cara mengamankan domain, tetapi bagi sebagian orang menganggapnya sebagai hal yang merepotkan. Misalnya sebuah perusahaan yang ingin memiliki domain .co.id, maka dibutuhkan SIUP/TDP atau Akta Notaris. Ketidaksiapan pengguna dalam menyediakan data-data tersebut bisa dianggap sebagai salah satu kekurangan domain ID.
3. Domain ID Masih Lemah Dalam Rangking Global
Jika target pengunjung anda berasal dari Indonesia, maka menggunakan domain ID sangat tepat. Tetapi jika anda ingin menarget pengunjung secara global, domain ID masih sulit mendapatkan rangking di google. Hal itu sangat dipengaruhi oleh ekstensi domain yang hanya diprioritaskan pada negara tertentu.
Misalnya domain ID akan lebih sering muncul pada hasil pencarian di negara Indonesia, tetapi akan jarang muncul pada negara lain.
Kesimpulan
Dari ulasan diatas, kami sangat menyarankan anda untuk menggunakan domain ID karena domain tersebut menjadi ciri khas website yang berasal dari Indonesia. Selain itu, menggunakan domain ID lebih tepat untuk target pengunjung dari Indonesia.
Tetapi jika nada ingin menarget pengunjung global atau website anda berbahasa Inggris, maka pertimbangkan untuk menggunakan domain ID karena masih sulit bersaing pada tingkat global.
